Penemuan, Sumber, Sifat, Cara Mebuat, Reaksi dan Kegunaan Fluor (F)
Fluorin adalah salah satu anggota unsur golongan halogen (VIIA) yang terletak pada periode 2 dalam tabel periodik. Dialam, fluorin ditemukan dalam bentuk diatomik F2, yaitu yang berwarna kekuning kuningan dan sangat beracun.
Berikut beberapa data kimia tentang unsur fluor.
Fluorin dalam wujud cair memilki warna kuning yang jelas. Fluorin adalah salah satu unsur paling berbahaya dalam tabel periodik. Jika terkena kulit dapat menyebabkan reaksi terbakar.
Penemuan Fluorin
Berikut beberapa data kimia tentang unsur fluor.
Fluorin dalam wujud cair memilki warna kuning yang jelas. Fluorin adalah salah satu unsur paling berbahaya dalam tabel periodik. Jika terkena kulit dapat menyebabkan reaksi terbakar.
Penemuan Fluorin
- Fluorin pertama kali ditemukan fan diidentifikasi oleh seorang ahli kimia bernama Scheel pada tahun 1771.
- Kemudian fluorin pertama kali diisolasi oleh Moissan pada tahun 1886.
Sumber Fluorin
Fluorin adalah unsur yang dibuat secara luas dalam.bidang industri, tetapi jumlahnya tidak melimpah. Karena fluorin sangat reaktif, adalah hal mustahil mendapatkannya dalam bentuk bebas. Fluorin ditemukan bersenyawa dengan unsur lain dalam beberapa senyawa berikut :
1. Kriolit, Na3AlF6
2. Kalsium fluorida , CaF2
3. 3Ca3.(PO4)2.Ca(ClF)
Cara Membuat
1. Laboratorium
Fluorin secara laboratorium bisa dibuat dengan mengelektrolisis asam kalium fluorida pada suhu 378 degK dalam bejana tembaga menggunakan elektroda garfit.
Elektrolit yang digunakan adalah asam kalium fluorida yang murni dan kering kemudian ditempatkan dalam bejana besar yang terbuat dari tembaga. Bejananya kira kita mirip tabung V. Asam kalium fluorida akan dilanaskan didalamnya. Elekteoda yamg digunakan pada proses ini juga harus elektroda batang grafit murni yang diisolasi dalam semen bakelit.
Arus listrij yang digunakan adalah 5 ampere dengan beda potensial 12 V. Gas fluorin yang dihasilkan akan dimurnikan oleh bagian yang berbentuk tabung U yang mengandung natrium flurida kering.
2. Industri
Fluorin dibuat dalam skala industri juga menggunakan asam kalium fluorida yang dielektrisis pada tabung berbentuk V, namun jumlahnya sangat besar tentunya. Arus listrik yang digunakan adalah 2000 ampere dan elektroda grafitnya punya efisiensi sekitar 95%.
Gas fluorin yang dihasilkan kemudian di sedot menggunakan pipa baja atau wadah tembaga dan di kompres sampai 400 lb/inc2 dalam silinder nikel atau baja.
Sifat Sifat Fluorin
- Pada suhu ruangan, gas fluorin adalah gas yang berwarna kekuning kuningan.
- Fluorin adalah senyawa yang paling elektronegatif dan reaktif dalam sistem periodik.
Berikut beberapa reaksi yang terjadi pada klorin.
- Fluorin bereaksi sangat hebat dengan gas hidrogen walaupun pada temperatur rendah daflun keadaan gelap.
- Fluorin juga akan bereaksi sangat hebat dengan air, menghasilkan hidrogen fluorida dan membebaskan molekul oksigen. Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut : 2F2 + 2H2O ==> 4HF + O2
- Fluorin juga bereaksi dengan sulfur, selenium dan thelurium menghasilkan senyawa halida yang meleleh dan menyala dalam keadaan gasnya.
- Fluorin adalah zat pengoksidasi yang paling kuat. Salah satu contohnya afalah ketika fluorin di ditiupkan kedalam larutan potasium klorat, maka zat ini langsung teroksidasi menjadi kalium perklorat. Reaksi yang terjadi afalah sebagai berikut : F2 + 2KClO3 + H2O ==> 2HF + KClO4
- Fluorin todak bereaksi langsung dengan oksigen dan nitrogen atau klorin kecuali ketika dipanaskan menghasilkan klorin difluorida dan klorin trifluorida.
- Fluorin bereaksi cepat dengan bromin dan iodin membentuk cairan BrF3 dan IF5.
Kegunaan
Fluorin banyak dimanfaatkan untuk mensintesis senyawa organik yang mengandung F. Dalam bidang industri, fluorin digunakan sebagai pembuat CFC pada pendingin kulkas atau AC. Selain itu, fluorin juga digunakan sebagai senyawa uranium heksafluorida yang dibutuhkan untuk memisahkan isotop uranium falam centrifudge.
Tags:
kimia